Magelang (ANTARA) - Tentara Nasional Indonesia siap melaksanakan pembangunan hunian sementara bagi korban gempa dan tsunami di Mentawai, Sumatera Barat, kata Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono."Satuan Zeni siap diterjunkan untuk membantu membangun hunian sementara yang diprogramkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana," kata Panglima TNI usai memimpin upacara wisuda prajurit taruna Akademi TNI di Akmil Magelang, Jumat.
Ia mengatakan, tiga kapal perang KRI Teluk Manado, KRI Imam Bonjol, dan KRI Teluk Cirebon, Jumat masuk Mentawai membawa bantuan kemanusiaan korban gempa dan tsunami.
Waktu jalur laut belum bisa ditempuh, katanya, bantuan disalurkan lewat udara dengan pesawat Hercules milik TNI AU.
"Untuk kebutuhan logistik saya kira tidak ada masalah, tinggal nanti tahapan selanjutnya membangun hunian sementara untuk para korban," papar Panglima TNI.
Ia mengatakan, sekarang sedang dibicarakan antara Kementerian Pekerjaan Umum, Menkokesra, dan BNPB, bentuk rumah seperti apa yang akan dibangun."Nanti akan melibatkan Zeni TNI," ujarnya menjelaskan.
Panglima TNI mengatakan, untuk korban banjir di Wasior, Papua Barat, Kompi Zeni dari Sorong telah bekerja membangun hunian sementara sejak 20 Oktober 2010.
Menurut dia, dari Marinir dalam perjalanan menuju Wasior dengan kapal laut dan besuk Kostrad akan dikirim dengan Hercules dan ditargetkan pembangunan hunian sementara tersebut selesai pada November nanti.
Ia mengatakan, untuk membantu korban Merapi, Kodam IV/Diponegoro dan juga dari Akmil telah menerjunkan personelnya.
"Untuk korban Merapi, kami konsentrasikan untuk membantu pemenuhan kebutuhan makanan dengan menyediakan dapur lapangan," demikian Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono.
Kontributor Artikel & Foto : Herman Hidayat Profile Facebook Herman Hidayat klik di sini. Herman adalah Pemilik MestiMoco.com.
www.MestiMoco.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar